Kontemplasi : HASTAG (10)

Minggu, 09 Desember 2012

#KaltimGreen

Dalam berbagai kesempatan, entah diawal atau diakhir pidato para pejabat di Kalimantan Timur gemar meneriakkan “One Man, Five Tree”. Biasanya kalau peserta kurang antusias, teriakan akan diulangi lagi. Slogan “One Man, Five Tree” adalah pemompa semangat untuk program Kaltim Green sebagai bagian dari program penghijauan nasional yang digagas oleh Presiden SBY. Kalau tak salah awalnya adalah program penanaman 1 milyard pohon.

Karena program ini, Presiden SBY pernah beroleh penghargaan internasional. Entah sudah berapa juta pohon yang ditanam karena slogan (yang bisa berarti janji maupun himbauan) “One Man, Five Tree” itu. Andai benar bahwa satu orang menanam 5 pohon, maka dengan jumlah penduduk kurang lebih 3,5 juta, jumlah pohon yang ditanam berkisar 17,5 juta pohon. Tapi saya yakin jumlah pohon yang sudah ditanam tidak sebanyak itu, meski ada klaim yang menyatakan jumlah pohon yang telah ditanam lebih dari itu.

Masalahnya adalah soal jenis pohon yang ditanam sehingga disebut sebagai bagian dari gerakan Kaltim Green tidak diterangkan dengan jelas. Apakah pohon lombok, sawit, tomat, terong dan pisang juga termasuk didalamnya. Kalau termasuk ya benar saja kalau sudah ada puluhan juta pepohonan yang ditanam. Ambil contoh saja sawit misalnya, selama berapa tahun terakhir ini pasti jutaan pohon telah ditanam di area perkebunan yang luasnya kian mengejar ambisi 1 juta hektar. Beberapa kali saya menemui spanduk dan baliho yang isinya pemberitahuan tentang kegiatan penanaman pohon di lokasi itu. Tentu saja spanduk dan baliho tak lupa menyertakan wajah sosok tertentu yang tersenyum sambil memegang bibit pohon. Sayangnya ketika saya lewat, spanduk dan baliho masih terpasang megah, namun sebagian pohonnya merana, kering berdiri, tinggal menunggu rubuh disapu angin.

Suatu kali saya juga menyaksikan trotoar di salah satu ruas jalan utama kota Samarinda, dibongkar pada bagian-bagian tertentu. Ternyata di tengah trotoar kemudian ditanami pohon, entah apa yang ada di benak orang yang menyuruhnya?. Mungkin dipikirnya selama ini trotoar tidak banyak dilalui pejalan kaki lantaran tidak ada peneduhnya. Maka ditanamilah pohon agar berkembang menjadi peneduh alami sehingga orang suka kembali berjalan di trotoar. Atau jangan-jangan trotoar tak dianggap penting lagi, sehingga menjadi lokasi penghijauan kota, karena wilayah badan jalan yang kosong hanya tersisa trotoar saja. Kejadian aneh, menanami trotoar bukan hanya terjadi di Samarinda melainkan juga terjadi di kota-kota lainnya, kota yang gemar menuliskan green and clean city. Simpan saja dalam batin keanehan seperti itu sebab yang melakukannya pasti punya seribu alasan yang menurutnya masuk akal dan bisa dipertanggungjawabkan.

Masih soal yang aneh-aneh, jalan penghubung di pemukiman yang sempit ternyata di sisi kanan dan kiri juga dihijaukan dengan tanaman yang berpotensi membuat jalan serasa semakin sempit serta menganggu pandangan. Dan kelak jika pohon itu membesar juga punya potensi besar untuk tidak selamat karena akan ditebang atau rubuh akibat hujaman akarnya yang tidak mencengkeram kuat ke dalam. Belum lagi desakan akarnya akan membuat semen saluran air rontok lantaran tak kuat menahan beban.

Soal hijau menghijau memang banyak salah kaprah. Banyak kali penghijauan dilakukan hanya agar dilihat banyak orang, maka dibuatlah seremoni penanaman yang dihiasi dengan spanduk, umbul-umbul dan baliho. Sementara yang tidak kelihatan, jauh disana tetap saja dibabat, dipotong dan digunduli. Tak heran jika ada yang mengatakan, program penanaman sejuta atau bahkan semilyard pohon ibarat mengunduli hutan kemudian menghijaukan jalanan.

Saya sama sekali tak bermaksud sinis atas apa yang disebut sebagai Kaltim Green dengan semboyannya “One Man, Five Tree’ itu, melainkan hanya sekedar mengingatkan bahwa jangan kita hanya rajin menanam tapi lupa memelihara. Seperti petani yang menanam namun lupa menyiram dan menyiangi rerumputan yang tumbuh bersaing dengan tanamannya.

Pondok Wiraguna, 9 Desember 2012
@yustinus_esha

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

 
BORNEO MENULIS © 2011 | Designed by RumahDijual, in collaboration with Online Casino, Uncharted 3 and MW3 Forum